Hotel di Kehijauan Hutan Tropis - Bagian Ketiga


TROPIS ETNIK
Desain penginapan bergaya tropis yang luasnya mencapai 10.000 meter persegi, dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 5 hektare dengan menggunakan materi alam,dalam negeri, seperti kayu merbau asal lrian Jaya untuk sambungan (trim) dan lantai, serta kayu sungkai dari Sumatra untuk pintu-pintu dan furnitur.  Perangkat interior yang mengangkat elemen etnik, seperti lukisan, tekstil, artefak, dan ornamen antik tidak saja diambil dari kekayaan seni penduduk sekitar, tetapi juga dari seluruh kawasan Indonesia.
Hotel di Kehijauan Hutan Tropis
Marry Ann Murphy yang bertanggung jawab dalam hal pengisian kriya memberi sentuhan khusus dalam mondekorasi kamar tidur yang berjumiah 84 buah.  Setiap kamar dihiasi tekstil tradisional dari wilayah berbeda sehingga karakter yang timbul pun memiliki keunikan sendiri-sendiri.
Hotel di Kehijauan Hutan Tropis
Keberadaan elemen etnik lndonesia yang menawarkan warna-warna alam sa­ngat menunjang kehangatan atmosfer struktur kayu dan platon yang dijalin dari buluh bambu Keotentikan seni ukir primitif
Hotel di Kehijauan Hutan TropisHotel di Kehijauan Hutan Tropis
Keanggunan tangga ganda menghantarkan tamu-tamu ke lantai atas bangunan utama untuk mencapai jembatan menuju bungalo.